Ibu Muda Ditangkap Terkait Penemuan Jasad Bayi Terpotong Tiga, Heboh, 27 Oktober 2025 di Kota Bukittinggi Sumbar

Diposting pada

AsliMinang Community

Sanak sadonyo, barikuik adolah berita yang paliang dicari dan membuat gempar Ranah Minang Provinsi Sumatera Barat.

Tren Hari Ini: Kota wisata Bukittinggi digegerkan oleh kasus kriminalitas yang keji, memicu simpati dan kemarahan publik. Fokus juga pada keamanan dan pembangunan bypass.

A. Peristiwa Viral: Penemuan Jasad Bayi di Ngarai Sianok

Elemen JurnalistikDetail Berita
What (Apa)Penemuan jasad bayi yang terpotong menjadi tiga bagian, dan penangkapan ibu kandung korban.
Who (Siapa)Ibu muda berinisial DS (tersangka) dan Basarnas Padang yang membantu mencari potongan tubuh bayi.
When (Kapan)Kasus ini mencuat dan viral pada 27 Oktober 2025, dengan penangkapan dilakukan sebelumnya.
Where (Di mana)Jasad ditemukan di area Ngarai Sianok, Bukittinggi, di mana potongan tubuh diduga sengaja dibuang.
Why (Mengapa)Tersangka tidak menghendaki kelahiran anak hasil hubungan gelap dan diduga berniat membunuhnya.
How (Bagaimana)Tersangka diamankan, dan polisi masih mendalami penyebab tubuh bayi bisa terpotong menjadi beberapa bagian.

B. Kebijakan Daerah: Sosialisasi Perda Dukung UMKM Makanan

Elemen JurnalistikDetail Berita
What (Apa)Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) yang mendukung perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) makanan tradisional.
Who (Siapa)Anggota DPRD Sumbar, Asril, dan pelaku usaha makanan tradisional di Bukittinggi.
When (Kapan)Sosialisasi dilakukan pada Senin, 27 Oktober 2025.
Where (Di mana)Di Bukittinggi, sebagai pusat ekonomi kreatif dan kuliner di wilayah dataran tinggi Sumbar.
Why (Mengapa)Untuk membantu pelaku usaha makanan tradisional dalam aspek legalitas, promosi, dan pengembangan pasar.
How (Bagaimana)Melalui forum diskusi dan konsultasi langsung dengan pelaku usaha mengenai implementasi Perda.

C. Infrastruktur: Kelanjutan Pembangunan Bypass Bukittinggi

Elemen JurnalistikDetail Berita
What (Apa)Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar berencana melanjutkan pembangunan jalur Bypass Bukittinggi-Koto Baru.
Who (Siapa)Pemprov Sumbar dan Dinas PUPR terkait.
When (Kapan)Rencana percepatan pembangunan dikemukakan pada 27 Oktober 2025.
Where (Di mana)Jalur Bypass yang menghubungkan Bukittinggi dan Koto Baru.
Why (Mengapa)Untuk mengatasi kemacetan dan meningkatkan konektivitas antarkota.
How (Bagaimana)Pemprov akan menggandeng pihak terkait untuk memastikan pembebasan lahan dan pendanaan proyek infrastruktur strategis ini.

Berita ini juga selalu memantau situasi kondisi di kecamatan Guguk Panjang, Mandiangin Koto Selayan, dan Aur Birugo Tigo Baleh yang berada di Kota Bukittinggi Sumatera Barat.

Demikianlah informasinya, semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan